Cara Beternak Bebek Peking

Selain cara beternak bebek petelur maka perlu juga diketahui tentang cara beternak bebek Peking. Bebek Peking sangat terkenal. Terdapat dua jenis ternak bebek Peking  yakni ternak bebek Peking petelur dan ternak bebek Peking pedaging.

Bebek Peking

Bebek Peking ialah jenis bebek hasil persilangan antara bebek indukan hibrida dengan bebek pejantan Peking super. Ciri khas bebek Peking ini ialah pada lehernya yang pendek dan warna bulunya yang putih, badannya gemuk mirip dengan entok. Pertumbuhan bebek Peking tergolong cepat. Pada saat berumur satu bulan saja sudah mencapai bobot hingga 1,5 kg dan akan bisa bertambah lagi pada waktu berikutnya. Bebek Peking juga terkenal kuat dan tidak akan mudah sakit. Jenis Perlengkapan yang diperlukan untuk melakukan ternak bebek Peking juga cukup sederhana, serta tingkat produktivitasnya juga cukup tinggi, yakni dalam kurun waktu satu tahun bebek Peking petelur akan dapat menghasilkan 220 butir hingga 250 butir telur. Jangka waktu masa pemeliharaan antara bebek Peking petelur dan bebek Peking pedaging itu berbeda. Bebek Peking pedaging akan bisa dipanen pada saat umur 45 hari. Selama masa kurun waktu tersebut maka bobot bebek Peking akan bisa mencapai 1,5  kg sampai 2,2 kg per ekornya. Lebih berat dari ayam pedaging pada usia yang sama. Sedangkan bebek Peking petelur akan mempunyai masa bertelur ketika menginjak umur 150 hari atau sekitar enam bulan.

Cara Memilih DOD Bebek Peking

Kriteria DOD bebek Peking yang kualitasnya bagus itu antara lain ialah berat minimalnya adalah 6 gr untuk yang berumur 1 hari, dan lincah gerakannya, juga punya insting yang kuat, dan kedua matanya jernih, serta bulunya bagus dan kering, tidak lembab, serta kakinya juga kokoh tidak cacat, dengan warna paruh dan kakinya yang oranye serta tidak pucat.

DOD berkualitas bagus berasal dari indukan bebek Peking yang juga bagus kualitasnya. Perkawinan bebek Peking yang ideal ialah dengan menggunakan indukan jantan yang berusia lebih dari satu tahun, dan indukan betina yang sudah berumur lebih dari 9 bulan. Hal ini karena pada masa itu, maka fisik bebek sudah siap untuk kawin serta bertelur.

Kandang Bebek Peking

Usahakan agar kepadatan populasi kandang bebek Peking ialah maksimal sebanyak 4 ekor per setiap meter persegi nya.  Dengan perbandingan antara jantan dan betina untuk keperluan perkawinan yang ideal ialah 1 banding 5. Selain itu beri pakan dalam frekuensi tiga kali sehari dan usahakan agar pakan harus habis dalam jangka waktu 1 jam, supaya tak mengundang banyak lalat. Pakannya juga minimal memiliki kandungan protein dalam kadar 18 % hingga 20 % yang diimbangi dengan adanya kandungan kapur. Pakan bebek Peking dapat menggunakan pakan pabrikan atau diberi campuran jagung, dan dedak atau bisa dengan menir serta ikan. Bebek Peking bisa juga jika hendak diberi pakan berupa sayuran limbah pasar, tapi hindari enceng gondok, karena sering terdapat lintah yang jika termakan dapat menyebabkan kematian. Lalu untuk minumnya gunakan air sumur yang tak berkaporit.